Kisah Klub dan Pesepak Bola Aceh Tanpa APBD
Bak petir disiang hari, klub-klub sepakbola Aceh yang berlaga di liga profesioanal baik yang berada di bawah PT Liga Indonesia maupun LPIS mulai kelimpungan mencari cara mendapatkan dana segar agar mampu mengikuti kompetisi tahun 2012. Berbagai cara dilakukan termasuk mencari sponsor, pendekatan dengan pengusaha, perusahaan BUMN dan BUMD bahkan merger dengan klub lain.
Kita semua tahu klub-klub yang katanya profesional tersebut biasanya hanya berpangku tangan menunggu asupan dana APBD. Akan tetapi keadaan memaksa mereka memeras otak mencari sumber pendanaan baru. Ironisnya satu persatu pengurus teras klub yang notabene pejabat tinggi publik juga lepas tangan menjauh dari klub.
Baca selengkapnya »